ANALISIS SENTIMEN YOUTUBE TERHADAP KEBIJAKAN KOMINFO TENTANG PEMBLOKIRAN GAME KEKERASAN DENGAN NAIVE BAYES

Penulis

  • Rizky Yugo Pratama Universitas Budi Luhur
  • Pipin Farida Aryani Universitas Budi Luhur

Kata Kunci:

Analisis sentimen, Naïve Bayes Classifier, Tf-idf, Youtube

Abstrak

Game online  telah mengalami perkembangan pesat sejak pertama kali diperkenalkan, awalnya terbatas pada permainan sederhana yang dimainkan melalui jaringan lokal. Dengan kemajuan teknologi internet, Game online  kini menjadi industri besar dan bagian dari budaya populer di kalangan anak muda. Platform seperti Steam, Garena, dan game mobile melalui smartphone semakin mendominasi pasar, menciptakan komunitas pemain yang besar dan beragam yang berinteraksi melalui berbagai platform media sosial dan forum.Namun, popularitas dan perkembangan positif Game online  menimbulkan kekhawatiran mengenai dampak negatif dari konten kekerasan di dalamnya. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengumumkan rencana pada April 2024 untuk memblokir Game online  yang mengandung kekerasan dan tidak mematuhi aturan. Langkah ini bertujuan melindungi anak-anak dan remaja dari dampak buruk konten kekerasan dalam game.

Penelitian ini bertujuan menganalisis sentimen terhadap komentar-komentar di Youtube mengenai kebijakan Kominfo tersebut menggunakan metode Naive bayes. Hasil analisis sentimen dengan data latih dan data uji 80% dan 20% menunjukkan bahwa hanya 2,6% komentar bersentimen positif, sementara 97,4% negatif. Penggunaan Naive bayes menunjukkan akurasi 77%, presisi 100%, Recall 10%, dan F1-Score 18%.

Referensi

Dihni Vika Azkiya, “Jumlah Gamers Indonesia Terbanyak Ketiga di Dunia,” Katadata, 2022. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/02/16/jumlah-gamers-indonesia-terbanyak-ketiga-di-dunia (accessed Jun. 12, 2024).

D. Nopita, “Kominfo Ancam Blokir Game Online yang Tak Mematuhi Aturan,” MetroTv, 2024. https://www.metrotvnews.com/play/NleCpPdv-kominfo-ancam-blokir-game-online-yang-tak-mematuhi-aturan (accessed Jun. 12, 2024).

K. V. S. Toy, Y. A. Sari, and I. Cholissodin, “Analisis Sentimen Twitter menggunakan Metode Naive Bayes dengan Relevance Frequency Feature Selection (Studi Kasus: Opini Masyarakat mengenai Kebijakan New Normal),” J. Pengemb. Teknol. Inf. dan Ilmu Komput., vol. 5, no. 11, pp. 5068–5074, 2021. [Online]. Available: http://j-ptiik.ub.ac.id

M. Iqbal, A. Davy Wiranata, R. Suwito, and R. Faiz Ananda, “Perbandingan Algoritma Naïve Bayes, KNN, dan Decision Tree terhadap Ulasan Aplikasi Threads dan Twitter,” KLIK: Kajian Ilmiah Informatika dan Komputer, vol. 4, no. 3, pp. 1799–1807, 2023. doi: 10.30865/klik.v4i3.1402.

P. Widyantara et al., “Analisis Sentimen pada Teks Berbahasa Bali Menggunakan Metode Multinomial Naive Bayes dengan TF-IDF dan BoW,” Jnatia, vol. 2, no. 1, pp. 37–46, 2023.

S. L. Ramadhan, “Penerapan Naïve Bayes Untuk Menganalisis Sentimen Pengguna Twitter Terhadap Penetapan Calon Presiden 2024 PDIP,” Prosiding Seminar Nasional Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi, vol. 2, no. 2, pp. 716–725, 2023. [Online]. Available: http://senafti.budiluhur.ac.id/index.php/senafti/article/view/846

M. O. Charisma, M. F. Hamzah, M. Erwin, I. Nurbaiti, and F. Kurniawan, “Klasifikasi Sentimen Terhadap Kebijakan PHK 55 Ribu Karyawan oleh BT Group menggunakan Algoritma Klasifikasi Naive Bayes,” J. Comput. Inf. Syst. Ampera, vol. 5, no. 2, pp. 2775–2496, 2024. [Online]. Available: https://journal-computing.org/index.php/journal-cisa/index

Y. F. W. H.Faradian , A.Rubhasy, “Analisis Sentimen Terhadap Penutupan Tiktok Shop Menggunakan Algoritma Naïve Bayes Classifier Pada Media Sosial X,” Scientica, vol. 2, pp. 126–138, 2024.

J. A. Rieuwpassa, S. Sugito, and T. Widiharih, “Implementasi Metode Naive Bayes Classifier Untuk Klasifikasi Sentimen Ulasan Pengguna Aplikasi Netflix Pada Google Play,” J. Gaussian, vol. 12, no. 3, pp. 362–371, 2024. doi: 10.14710/j.gauss.12.3.362-371.

Fauzan Baehaqi and N. Cahyono, “Analisis Sentimen Terhadap Cyberbullying Pada Komentar Di Instagram Menggunakan Algoritma Naïve Bayes,” Indones. J. Comput. Sci., vol. 13, no. 1, pp. 1051–1063, 2024. doi: 10.33022/ijcs.v13i1.3301.

T. A. Sundara, S. Ekaputri, and S. Sotar, “Naïve Bayes Classifier untuk Analisis Sentimen Isu Radikalisme, ”Prosiding SISFOTEK, vol. 4, no. 1, pp. 93–98, 2020. [Online]. Available: https://www.seminar.iaii.or.id/index.php/SISFOTEK/article/view/159

A. Rahmawati, A. Marjuni, and J. Zeniarja, “Analisis Sentimen Terhadap KPU 2024 Berdasarkan Tweet Media Sosial Twitter Menggunakan Algoritma Naïve Bayes,” CCIT J., vol. 4, no. 2, pp. 197–206, 2024., doi: 10.33050/ccit.v10i2.539.

Unduhan

Diterbitkan

30-09-2024

Cara Mengutip

Pratama, R. Y., & Aryani, P. F. (2024). ANALISIS SENTIMEN YOUTUBE TERHADAP KEBIJAKAN KOMINFO TENTANG PEMBLOKIRAN GAME KEKERASAN DENGAN NAIVE BAYES. Prosiding Seminar Nasional Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi (SENAFTI), 3(2), 743–752. Diambil dari https://senafti.budiluhur.ac.id/index.php/senafti/article/view/1474

Terbitan

Bagian

Artificial Intelligence