Prototype Alat Menggunakan Wemos D1 R2 Untuk Mengontrol Keadaan Rumah Berbasis Web

Abstrak

Pesatnya perkembangan teknologi memunculkan ide dan konsep yang akan sangat berguna di masa depan, seperti penggunaan Internet of Things untuk rumah pintar. Internet of Things (IoT) itu sendiri adalah sebuah konsep yang menghubungkan perangkat listrik atau elektronik di sekitar kita ke jaringan internet untuk memungkinkan komunikasi antar objek dan dengan penggunanya. Saat ini banyak keluarga yang beraktivitas di luar rumah, dan ada ketentuan berangkat kerja atau sekolah di pagi hari dan pulang ke rumah pada malam hari. Biasanya, saya menyalakan lampu di pagi hari karena takut rumah akan gelap di malam hari karena pemiliknya belum pulang. Selain itu, para lansia dan penyandang disabilitas kesulitan untuk mengontrol alat-alat yang mereka butuhkan untuk berjalan di sekitar rumah mereka. Internet of Things untuk smart home memiliki usability yang sangat tinggi, sehingga dalam pembuatan tugas akhir ini kami merancang sebuah prototype sistem kontrol untuk diimplementasikan di atas konsep smart home, Wemos D1 R2 Memasang perangkat kontrol dengan WIFI. /ESP8266 mikrokontroler, modul relay, 2 lampu LED, kipas DC 12V dan motor servo. Ini memungkinkan Anda untuk menyalakan/mematikan lampu, kipas, dan motor servo dari jarak jauh. Meskipun sensor suhu membantu memantau suhu di dalam rumah Anda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode prototyping. Untuk membuat proses pembuatan prototipe ini berhasil, Anda perlu menentukan aturan Anda sejak dini. Dengan kata lain, pengembang dan pengguna harus memahami bahwa prototipe dibangun untuk menentukan persyaratan awal. Hasil pengujian untuk prototipe ini menunjukkan bahwa semua alat bekerja dengan baik. Perangkat yang dikendalikan melalui situs web akan mengalami penundaan 1-3 detik karena internet dan jaringan listrik yang tidak stabil. Di sisi lain, sesuai dengan nilai yang terdeteksi oleh sensor, hasil deteksi sensor dapat dikirim ke server database.