Penyiraman Dan Monitoring Tanaman Otomatis Dengan DHT11 Dan Soil Moisture Sensor Berbasiskan Mikrokontroler ESP-8266

Abstrak

Pada saat ini di Indonesia memonitoring dan penyiraman pada tanaman masih dengan menggunakan cara yang manual. Karena hal ini masih memiliki banyak kekurangan yang diantaranya masih memerlukan banyak tenaga dari manusia untuk memantau  tumbuh dan kembangnya tanaman yang justru akan menambah tenaga, waktu, dan biaya dalam perawatannya. Sulitnya dalam memonitoring kelembaban tanah dan suhu udara disekitar yang tumbuhan butuhkan, pada kondisi seperti ini dapat menyebabkannya ketidak seimbangan dari kesediaan dan kebutuhan air untuk tumbuhan. Karena itu alat ini bertujuan untuk mengubah pekerjaan yang sebelumnya menggunakan cara manual kemudian menjadi otomatis, manfaat yang didapat dari alat ini adalah dapat membuat pekerjaan manusia mejadi lebih mudah dalam menyiram dan memonitoring tumbuhan [1]. Alat ini mengunakan sensor soil moisture yang digunakan sebagai pendeteksi untuk kelembaban pada tanah, kemudian sensor suhu DHT11 sebagai pengukur suhu udara sekitar dan kemudian sensor mengirim perintah kepada mikrokontroler NodeMCU Esp-8266 untuk digunakan sebagai penghidupkan driver relay agar pompa dapat memompa air sesuai dengan kebutuhan pada tanah secara otomatis. Pembuatan jurnal ini dilakukan dengan merancang, membuat dan mengimplementasikan sebuah komponen-komponen sistem yaitu mikrokontroler NodeMCU Esp-8266 dan sensor sebagai pengendali, driver relay untuk menghidupkan dan mematikan pompa air, LCD (Liquid Crystal Display) untuk menampilkan nilai kelembaban tanah dan suhu pada sekitar tanaman. Kemudian alat ini juga menggunakan IoT berbasiskan Blynk yang dimana dapat membuat alat ini bisa dipantau dan dikendalikan menggunakan smartphone agar dalam perawatan tanaman menjadi lebih mudah dan efisien.