PENERAPAN FUNGSI TRANSFORMING DAN RATE LIMITING UNTUK MANAGEMENT API DI PERUSAHAAN

Abstrak

API telah menjadi fundamental dari ekosistem perangkat lunak, menyediakan berbagai macam metode untuk mendorong suatu kemajuan dan inovasi didalam maupun diluar instansi atau organisasi dalam menghadirkan suatu sistem yang terintegrasi. Pertama, penulis membangun dan mengkonfigurasi API menggunakan tools management API. Kemudian, penulis mengimplementasikan fungsi Transforming pada API untuk mengubah struktur data yang diterima dari aplikasi sumber ke format yang dibutuhkan oleh API tujuan. Hal ini memungkinkan integrasi yang lebih mudah antara aplikasi sumber dan API tujuan. Selain itu, penulis menerapkan Rate Limiting pada API untuk mengatur jumlah permintaan yang diterima dari aplikasi sumber. Dengan mengatur batas permintaan, kita dapat menghindari overload sistem dan mempertahankan kualitas layanan. penulis melakukan pengujian kinerja untuk memverifikasi efektifitas implementasi Rate Limiting dalam mengontrol lalu lintas API dengan . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi API Management pada fungsi Transforming dan Rate Limiting dapat berhasil dilakukan menggunakan platform web dan mobile dengan Error Rate 0%. Fungsi Transforming memungkinkan adaptasi data yang lebih fleksibel antara aplikasi sumber dan API tujuan. Sementara Rate Limiting membantu menjaga stabilitas dan kinerja sistem. Penelitian ini memiliki dampak penting dalam pengembangan aplikasi dan integrasi sistem, karena memberikan panduan praktis untuk mengelola API dengan efisien. Diharapkan bahwa hasil penelitian ini dapat membantu pengembang dan professional IT dalam mengimplementasikan management API yang lebih baik pada proyek-proyek di masa depan dan membantu perusahaan dalam hal ini adalah PT. Administrasi Medika yang mempunyai permasalahan dalam hal integrasi sistem dengan client, yaitu masih melakukan patching API secara manual ketika ada client yang melakukan integrasi ke fitur yang sudah ada tapi dengan struktur yang berbeda dan belum bisa mengontrol jumlah request API dari client sehingga potensi sistem mengalami down menjadi sangat besar, sehingga solusi Transforming dan Rate Limiting menjadi hal disarankan untuk sistem atau API dengan load tinggi atau dengan data yang sangat dinamis.