SISTEM MONITORING PENYIRAMAN TANAMAN OTOMATIS MENGUNAKAN MIKROKONTROLER ESP8266, DHT11, DAN SOIL BERBASIS WEB

Abstrak

Kelurahan Cikasungka, sebuah desa di kecamatan Solear, memiliki lokasi yang strategis dekat Stasiun Cikoya. Namun, wilayah ini memiliki keterbatasan lahan dan minim ruang hijau. Oleh karena itu, upaya untuk mengurangi dampak negatif urbanisasi, seperti polusi dan peningkatan suhu lingkungan, menjadi semakin penting. Di taman kelurahan Cikasungka, lahan terbuka hijau hanya memiliki sedikit tumbuhan karena terbatasnya ruang.Kegiatan menyiram tanaman di taman tersebut masih banyak dilakukan secara manual, dianggap kurang efektif karena memakan waktu yang lama. tanaman juga seringkali lupa untuk menyiraminya, terutama jika tanaman tersebut tidak berada dekat tempat tinggal mereka. Masalah ini semakin kompleks jika tanaman yang harus disiram adalah tanaman hias di lingkungan kelurahan. Maka dari itu, diperlukan solusi yang efektif untuk memberikan penyiraman yang memadai pada tanaman di taman-taman Kelurahan Cikasungka.Salah satu solusi yang bisa diterapkan adalah memanfaatkan teknologi penyiraman tanaman otomatis untuk taman kelurahan. Dengan demikian, tanaman-tanaman tersebut dapat terhindar dari kekeringan berkat adanya alat otomatis yang dapat menyiramkan air secara otomatis.salah satu teknologi yang cocok untuk melaksanakan otomasi penyiraman adalah teknologi IOT.Penelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah alat monitoring untuk penyiraman tanaman secara otomatis, menggunakan sensor suhu DHT11 dan sensor kelembapan tanah sebagai input dan output dari alat penyiram tanaman otomatis ini. Mikrokontroler NodeMcu ESP-8266 akan digunakan sebagai perantara untuk menghubungkan alat ke internet via WiFi, sehingga data suhu dan kelembapan tanah dari sensor DHT11 dan sensor kelembapan tanah dapat simpan dan ditampilkan pada LCD dan web server.