Rancang Bangun Sistem Smart Home Dengan Konsep Internet of Things Berbasis NodeMCU ESP32 dan Telegram

Abstrak

Internet of Things for Smart Home merupakan sebuah konsep yang menggunakan koneksi internet untuk menghubungkan peralatan elektronik seperti lampu dan kipas yang ada di lingkungan rumah, sehingga rumah tersebut terintegrasi dalam sistem teknologi yang canggih. Penerapan Smart Home atau Rumah Pintar di Indonesia masih belum banyak digunakan. Contohnya, menyalakan lampu menggunakan saklar masih dengan cara konvensional dan alat – alat elektronik belum dapat dikontrol dari jarak jauh melalui sosial media Telegram. Penelitian ini bertujuan untuk membangun dan memperluas perangkat remote control dengan memanfaatkan
konektivitas internet yang tersambung secara terus menerus untuk melakukan proses pengendalian lampu dan kipas berbasis Telegram. Dimana suhu dan kelembapan udara dapat dipantau melalui smartphone. Serta dapat menghemat pemakaian daya listrik rumah dan membantu untuk mengontrol dan memonitoring alat – alat elektronik seperti lampu, kipas exhaust saat sedang di luar rumah ataupun di dalam rumah. Pada penelitian ini menggunakan metode prototyping. Metode prototyping merupakan sebuah teknik untuk mengumpulkan informasi tertentu mengenai kebutuhan - kebutuhan user secara cepat. Berdasarkan hasil pada penelitian ini dengan metode prototipe Internet of Things for Smart Home menggunakan NodeMCU ESP32, LDR, DHT11 berbasis Telegram dapat menghemat pemakaian daya listrik rumah dan membantu untuk mengontrol dan memonitoring alat – alat elektronik seperti lampu, kipas exhaust saat sedang di luar rumah ataupun di dalam rumah. Serta untuk mengetahui suhu dan kelembapan udara pada ruangan agar tercipta rasa nyaman untuk penghuni rumah. Hasil pengujian yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa alat yang digunakan seperti Koneksi Prototype Ke Wifi, Tampilan Menu Bot Telegram, Perintah Lampu Luar, Lampu Kamar, Lampu Ruang Tamu Dan Kipas, Mode Lampu Otomatis Dengan Sensor LDR, serta Mode Kipas Otomatis Dengan Sensor DHT11 berjalan dengan baik dan Sensor dapat berfungsi sesuai dengan harapan, sehingga memperoleh keberhasilan pengujian sebesar 100%.