Implementasi Metode Forward Chaining Berbasis Web Untuk Mendiagnosa Kerusakan Chasis Pada Kendaraan Toyota Di Auto2000 Permata Hijau

Abstrak

Service advisor membutuhkan peran seorang foreman saat melakukan diagnosa kerusakan awal untuk mengidentifikasi keluhan pelanggan mengenai kerusakan mobil yang dialaminya. Namun keterbatasan foreman dan waktu yang dibutuhkan saat diagnosa membuat waktu tunggu penerimaan service menjadi lebih lama untuk dapat memutuskan kemungkinan bagian mana dan suku cadang mana yang rusak sesuai dengan keluhan yang dialami pelanggan. Sesuai dari data yang didapatkan mengenai kendaraan yang service di setiap harinya, pekerjaan mengenai keluhan dan kerusakan pada chasis menjadi hal yang paling dominan pada Auto2000 Permata Hijau, maka sistem pakar dalam mendiagnosa kerusakan awal pada kendaraan Toyota khususnya di bagian chasis sangat diperlukan adalah hal ini. Sistem pakar mendiagnosa kerusakan chasis kendaraan Toyota ini dibangun untuk mempermudah tugas seorang foreman dan membantu service advisor dalam melakukan kerusakan awal, memberikan informasi mengenai kerusakan kendaraan sesuai keluhan pelanggan. Selain itu pelanggan juga mengetahui keluhan yang dia alami menunjukan kerusakan pada part-part pada chasis, Sistem pakar ini  menggunakan metode Forward chaining (FC) dimana alur dari pencarian keputusan atau goals dengan cara kedepan yang dimulai dengan mengetahui informasi atau fakta kemudian penggabungan rules sampai ditemukannya suatu keputusan atau goals. Kemudian teknik pencarian itu sendiri  menggunakan metode DFS (depth  first search) dimana pencarian dimulai dari yang kiri ke dalam kemudian dilanjutkan pencarian kekanan, membuat pencarian sangat cepat dan memory yang dibutuhkan tidak banyak. Web sistem pakar ini sangat membantu dalam mengetahui gejala - gejala awal kerusakan chasis pada kendaraan Toyota dan sangat membantu khususnya cabang Auto2000 Permata Hijau dalam memberikan pelayanan terbaik untuk kepuasan pelanggan.